Wow!!! Vaksin Moderna Siap Terjun ke Masyarakat

Vaksin Moderna

Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat, memberitakan bahwa akan mengizinkan otorisasi penggunaan darurat dalam vaksin covid-19 yang dikembangkan oleh Moderna. Bahwa vaksin tersebut sangat efektif. Dalam beritanya Moderna berhasil membuat vaksin covid-19 sangat efektif dalam pencegahan penyakit yang tanpa gejala dan dapat mencegah penularan virus. Dikabarkan bahwa petugas kesehatan di AS menerima suntikan pertama oleh vaksin Pfizer-BioNTech. Moderna merupakan vaksin kedua yang dapat dipertimbangkan FDA.

Dalam dokumen yang telah dibuat oleh FDA tentang vaksin Moderna jelang pertemuan para ahli untuk persetujuan penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) untuk vaksin Moderna, menyatakan bahwa satu dosis Moderna dapat menghentikan penyebaran virus. Sedangkan dokumen kedua di terbitkan melalui situs FDA, menunjukan infeksi asimtomatik berkurang 63 persen setelah suntikan pertama.  Vaksin akan mulai didistribusikan, Pejabat federal mengatakan vaksin Moderna akan lebih cocok untuk rumah sakit yang lebih kecil di daerah pedesaan karena dikirim dalam jumlah yang lebih kecil daripada Pfizer.

Menurut hasilnya yang diberitakan, vaksin ini disebut lebih efektif terhadap usia muda ketimbang mereka yang lebih tua. Sebab, efikasi vaksin ini 95,6 persen untuk mereka di usia 18-64 tahun. Sementara untuk mereka berusia 65 tahun keatas nilai efikasi 86,4 persen. Tinjauan FDA tentang studi klinis 30.000 orang mengkonfirmasi klaim Moderna sebelumnya bahwa vaksin 94,1 persen efektif mencegah penyakit Covid-19 dengan gejala tertentu, termasuk penyakit parah.

Pengiriman akan dilaksanakan perdana pada tangga 22 Desember 2020. Bocoran dokumen Operation Warp Speed, dikutip dalam CNN International. Didalam dokumen itu tertulis akan memproduksi 18 juta dosis bagi warga AS. Operation Warp Speed ini, dibuat oleh pemerintah AS sebagai penindak lanjut kecepatan meneliti vaksin covid-19. BPOM AS bergerak cepat untuk menindak lanjuti persetujuan darurat itu. Dan menerima izin sehari setelah panel vaksin merekomendasikannya. Kedua suntikan menggunakan apa yang disebut messenger RNA, materi genetik yang memicu respons imun terhadap virus dengan mengarahkan tubuh untuk membuat sejumlah kecil protein spike virus Corona.

Vaksin yang menjadi buah bibir sedang dalam perancangan uji coba tahap akhir. baik Moderna dan Pfizer untuk lebih signifikan lagi dalam mengatasi dan mencegah bentuk covid-19, dan harapannya untuk mencegah hal yang terjadi sebelumnya dengan cara penyuntikan vaksin tersebut tidak perlu rawat inap lagi dan yang paling fatal adalah kematian. Dengan demikian itu, mencegah bagi orang yang terinfeksi tanpa gejala juga penting, agar orang yang divaksinasi tidak dapat menulari orang yang tidak di vaksinasi, dan hal itu menghambat terjadinya penyebaran virus yang berkelanjutan.

Moderna mengatakan akan memiliki sekitar 20 juta dosis vaksin yang tersedia di AS pada akhir tahun, cukup untuk menginokulasi sekitar 10 juta orang dengan dua dosis masing-masing. Sementara itu, vaksin Pfizer mengharapkan sekitar 50 juta dosis tersedia secara global tahun ini, dengan sekitar setengahnya dialokasikan ke AS.

Wah, dalam pembahasan artikel diatas dapat kita ketahui bahwa bagaimana perkembangan vaksin yang akan segera di publikasikan. Jangan lewatkan terus kabar berita mengenai kesehatan lainnya dengan mendownload aplikasi Halodoc.

Referensi :

  • CNN Indonesia. Diakses pada 16 Desember 2020. Vaksin Moderna Dianggap Efektif, Bakal Segera Diisinkan di AS
  • CNBN Indonesia. Diakses pada 15 Desember 2020. Selangkah Lagi Vaksin Covid-19 Moderna Dapat Restu BPOM AS
  • Republika.co.id. Diakses pada 16 Desember 2020. Vaksin Moderna Bersiap Disuntikan ke Warga
  • Detikhealth. Diakses pada 16 Desember 2020. FDA Sebut Vaksin COVID-19 Moderna 94 Persen Efektif!

Related posts